SubmitYahoo Resensi cerpen ~ Febri Irawanto - ilmu kita

Google Plus

Minggu, 18 September 2011

Resensi cerpen



TUGAS
BAHASA INDONESIA


  
  NAMA: FEbri  irawan
  KELAS : XII MO 
  NO ABSEN : 07





Resensi cerpen


A.Pendahuluan

1.Judul                                             : Serenade Seribu Tenda
2.pengarang                                      : Abdullah Khusairi
3.sumber                                           : Jawa pos, Minggu 31 Oktober 2010
4.pelaku atau tokoh                          : Denai,Nilda,Emak,Dhani,Uja Kosim.
  

5.sinopsis                                          :

Serenade Seribu tenda

            Suasana yang menegangkan ketika gempa besar yang terjadi di sebuah desa, ribuan maunusia kehilangan nyawa, dan sesosok anak yang merenung ingin agar suratnya tersampaikan kepada’ uda’nya yang tak tau keadaan desanya karena telah merantau 6 bulan yang lalu, kini harapan akan suratnya tersampaikan pun melayang-layang karena kantor pos, kantor wali nagari, dan kantor wili jorong rata dengan tanah.

            Karena dulu tergoda dan terbayang –bayang usaha yang menjanjikan di Jakarta dan terbukuk sebuah masalah dengan kakak ipar itulah yang membuat dhani (uda) nekat untuk pergi ke Jakarta, dan kini setelah 5 tahun bekerja sebagai office boy dengan gaji yang terlalu sedikit kemudian setelah mengetahui bahwa didesanya telah terjadi sebuah bencana dhani ingin kembali ke kampong ia tidak tau akan keadaan keluarganya disana, perasaan gugup, cemas bercapur membuat hati dhani semakin tak tenang .

Namun tekat pualng yang tersimpan di dada, dan doa-doa basah terus ia kirimkan untuk sanak saudaranya, kini ia tau bahwa merantau bukan hanya sekedar pergi dari kampong halaman. Ia rogok tabungan tapi masih belum mendapatkan sebuah tiket untuk pilang.
B.ISI RESENSI

1, Tema
Gempa Lulu lantakan desa, ribuan nyawa melayang.
2.Alur atau plot
Alur Mudur
3.Tokoh & Perwatakan
Dhani : Kukuh pendirian, Ceroboh.
Denai : sabar, tulus.
Nilda : Sabar tulus,
Uja Kosim : Pemarah, Acuh
Emak : Baqik hati
4.Amanat atau pesan
a)      Dalam melakukan suatu keputusan hendaknya perlu pemikiran yang khusus jangan sampai menyesal dikemudian hari.
b)      Jagalah keluarga mu jangan sampai kau tinggalkan walaupun banyak godaan.
5.Sudut pandang
Orang ke tiga
6.Gaya bahasa
Bahasa baku
7.Diksi atau setting
A)Waktu            : Siang hari
B).Tempat          :Di desa, lapangan, sawah
c)Suasana           : Menegangkan, mencengkram, menyedikan



Kesimpulan


Cerita yang berisi tentang bencana dan seorang ‘uda’ yang merantau dengan pengorbananya, memiliki suatu amanat yang cukup mendidik.

-          Kelebihan

Banyak suatu kejadian yang menegangkan, banyak pesan amanat didalam cerita tersebut, bersifat mendidik.

-          Kelemahan
Bahasa cukup sulit untuk difahami dalam sekali bacaan, merupakan cerita yang sulit untuk dimengerti.

Dengan demikian cerita ini merupakan cerita yang baik dan perlu untuk kit baca karena didalamnya tercermin suatu pendidikan moral , namun perlu pemahaman yang lebh baik untuk dapat lebih memaknai cerita ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Blog Pinger Free